PLUTKUMKMGIANYAR – Republik Dominika tidak hanya terkenal dengan pantai-pantainya yang indah dan musik merengue yang meriah, tetapi juga dengan kekayaan kuliner yang mencerminkan sejarah dan budaya keragaman negara tersebut. Santo Domingo, sebagai ibu kota, adalah melting pot kuliner yang menawarkan berbagai makanan tradisional yang menjadi favorit baik bagi penduduk lokal maupun wisatawan. Dalam artikel ini, kita akan menyelami beberapa hidangan yang paling disukai di Santo Domingo, Republik Dominika.
- La Bandera Dominicana
“La Bandera” yang secara harfiah berarti “Bendera”, merupakan makanan sehari-hari yang menjadi simbol kuliner nasional. Makanan ini terdiri dari nasi, kacang merah, dan daging, biasanya ayam, sapi, atau babi, yang dimasak dengan bumbu rempah-rempah. Makanan ini mencerminkan warna bendera Republik Dominika, dengan nasi putih, kacang merah, dan daging yang menambahkan variasi warna. La Bandera sering disajikan dengan salad, tostones (pisang hijau yang digoreng), dan maduros (pisang manis yang digoreng). - Sancocho
Sancocho adalah sup kental yang kaya rasa, sering dianggap sebagai komfort food di Republik Dominika. Sup ini diisi dengan berbagai jenis daging, termasuk ayam, sapi, dan babi, serta sosis dan kadang-kadang bahkan seafood. Daging-daging ini kemudian direbus bersama dengan berbagai jenis ubi, jagung, dan bumbu-bumbu. Sancocho tradisionalnya disajikan pada acara-acara khusus dan sering kali dijadikan sebagai makanan untuk menyatukan keluarga dan teman-teman. - Mangú
Mangú adalah hidangan sarapan yang sangat populer di Santo Domingo. Hidangan ini terbuat dari pisang hijau yang direbus dan dihancurkan hingga menjadi tekstur yang lembut dan kemudian diberi bumbu dengan bawang yang ditumis dalam minyak atau lemak babi. Mangú biasanya disajikan dengan cebollas (bawang yang direndam cuka), queso frito (keju goreng), huevos fritos (telur goreng), dan salami Dominika yang digoreng. - Mofongo
Mofongo merupakan salah satu hidangan paling populer di Santo Domingo yang berakar dari warisan kuliner Afrika. Hidangan ini terbuat dari tostones yang ditumbuk bersama dengan bawang putih, minyak zaitun, dan chicharrón (kulit babi yang digoreng hingga renyah). Mofongo sering disajikan sebagai hidangan sampingan atau sebagai hidangan utama dengan saus dan pilihan daging, seperti udang, ayam, atau babi. - Pescado con Coco
Pesisir Republik Dominika menawarkan berbagai hidangan laut yang lezat, dan Pescado con Coco adalah salah satunya. Ikan ini dimasak dalam saus kelapa yang kaya dengan bumbu, menciptakan perpaduan rasa yang eksotis dan segar. Sering kali, hidangan ini disajikan dengan nasi putih dan tostones, memberikan rasa khas Karibia. - Dulces Dominicanos
Tidak ada perjalanan kuliner yang lengkap tanpa mencicipi makanan penutup, dan Santo Domingo menawarkan berbagai macam dulces (makanan manis). Dari majarete, puding jagung manis, hingga dulce de leche, caramelo kental, dan habichuelas con dulce, sup kacang merah manis yang disajikan dingin dan biasanya dinikmati selama masa Paskah.
Penutup:
Kuliner Santo Domingo adalah cerminan dari identitas budaya Republik Dominika yang kaya. Dari hidangan sehari-hari yang mengenyangkan hingga makanan penutup yang manis, setiap hidangan menyajikan kisah dan tradisi yang unik. Jika Anda berkesempatan mengunjungi Santo Domingo, pastikan untuk menyelami dan menikmati ragam cita rasa makanan favorit ini, yang tidak hanya akan memuaskan selera Anda tetapi juga membawa Anda lebih dekat dengan jantung dan jiwa Republik Dominika.