plutkumkmgianyar.com – Kejadian mengerikan menimpa seorang wanita di Bekasi yang menjadi korban penyiraman air keras. Insiden ini terjadi pada malam hari ketika korban sedang berjalan sendirian. Detik-detik kejadian ini terekam oleh kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial, menimbulkan keprihatinan dan ketakutan di masyarakat.
Kejadian bermula ketika korban, yang diketahui bernama Siti (nama samaran), sedang berjalan pulang dari tempat kerja menuju rumahnya di Bekasi. Saat melewati sebuah jalan sepi dan gelap, Siti merasa ada seseorang yang membuntutinya. Karena merasa tidak nyaman, Siti mempercepat langkahnya dan berusaha menghindari orang tersebut.
Namun, ketika Siti tiba di sebuah tempat yang lebih gelap, orang yang membuntutinya tiba-tiba muncul dan menyiramkan air keras ke wajah dan tubuhnya. Siti berteriak kesakitan dan berusaha melarikan diri, tetapi pelaku berhasil melarikan diri ke arah yang tidak diketahui.
Detik-detik kejadian ini terekam oleh kamera CCTV yang terpasang di sekitar lokasi kejadian. Dalam rekaman tersebut, terlihat jelas bagaimana pelaku membuntuti Siti dari kejauhan sebelum melakukan aksinya. Rekaman ini kemudian diunggah ke media sosial dan menjadi viral, menimbulkan keprihatinan dan ketakutan di masyarakat.
Siti, korban penyiraman air keras, mengalami luka-luka serius di wajah dan tubuhnya. Ia segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis intensif. Dokter menyatakan bahwa luka bakar akibat air keras sangat parah dan memerlukan waktu yang lama untuk penyembuhan.
Polisi segera melakukan investigasi dan memeriksa rekaman CCTV untuk mengidentifikasi pelaku. Tim forensik juga dikerahkan untuk mengumpulkan bukti-bukti di lokasi kejadian. Kapolres Bekasi, AKBP Hendra Gunawan, mengatakan, “Kami sedang melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap pelaku dan motif di balik kejadian ini. Kami juga meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi.”
Masyarakat Bekasi dan sekitarnya memberikan dukungan dan doa untuk Siti. Banyak yang mengecam tindakan keji tersebut dan berharap pelaku segera ditangkap. “Kami sangat prihatin dengan kejadian ini dan berharap polisi segera menangkap pelaku. Kami juga berdoa agar Siti cepat sembuh,” ujar salah satu warga.
Polisi masih menyelidiki motif di balik penyiraman air keras ini. Beberapa kemungkinan motif yang sedang dipertimbangkan termasuk dendam pribadi, perampokan, atau tindakan kriminal lainnya. Polisi juga sedang memeriksa saksi-saksi dan mengumpulkan bukti-bukti lebih lanjut untuk mengungkap pelaku.
Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran di masyarakat tentang keamanan dan keselamatan saat berada di tempat gelap dan sepi. Polisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan menghindari berjalan sendirian di malam hari. “Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan menghindari berjalan sendirian di tempat yang sepi dan gelap. Lebih baik menggunakan transportasi umum atau meminta teman atau keluarga untuk menemani,” ujar AKBP Hendra Gunawan.
Kejadian mengerikan yang menimpa Siti, wanita Bekasi yang menjadi korban penyiraman air keras, menimbulkan keprihatinan dan ketakutan di masyarakat. Detik-detik kejadian ini terekam oleh kamera CCTV dan menjadi viral di media sosial. Polisi sedang melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap pelaku dan motif di balik kejadian ini. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan menghindari berjalan sendirian di tempat yang sepi dan gelap. Dengan dukungan dari semua pihak, diharapkan pelaku segera ditangkap dan kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan.
