plutkumkmgianyar.com – Dr. H. Chairuman Harahap, S.H., M.H. lahir pada 10 Oktober 1947 di Gunungtua, Kabupaten Tapanuli Selatan yang kini dikenal sebagai Kabupaten Padang Lawas Utara, Sumatera Utara. Ia berasal dari keluarga yang memiliki latar belakang pendidikan dan hukum, dengan ayahnya, H. Sutan Mangarahon Harahap, yang turut berperan dalam pendidikan awal Chairuman.
Chairuman Harahap menempuh pendidikan formal di Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran, Bandung, di mana ia memperoleh gelar Sarjana Hukum (S.H.). Dia melanjutkan pendidikannya hingga meraih gelar Magister Hukum (M.H.) dan kemudian doktor di bidang hukum. Pendidikan ini menjadi fondasi kuat bagi karirnya di bidang hukum dan politik1.
Karir awal Chairuman berfokus pada bidang hukum, di mana ia memulai sebagai Jaksa di Kejaksaan Negeri Bengkalis, Riau, pada tahun 1991. Selanjutnya, dia menjabat sebagai Asisten Tindak Pidana Khusus di Kejaksaan Tinggi Maluku pada tahun 1993. Karirnya di dunia hukum terus berkembang, dan dia dikenal karena integritas dan profesionalismenya1.
Chairuman Harahap terjun ke dunia politik dengan bergabung dalam Partai Golkar. Ia terpilih sebagai anggota DPR RI mewakili Fraksi Golkar pada pemilu legislatif 2009 melalui daerah pemilihan Sumatera Utara I. Dalam kiprahnya di parlemen, Chairuman menjabat sebagai Ketua Komisi II DPR RI, di mana ia berperan dalam berbagai kebijakan penting terkait pemerintahan dan reformasi hukum2.
Selain itu, Chairuman juga pernah menjadi anggota Dewan Komisaris PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), di mana ia berkontribusi dalam pengawasan dan pengambilan keputusan strategis bagi perusahaan tersebut.
Meskipun memiliki karir yang cemerlang, Chairuman Harahap juga menghadapi tantangan, termasuk keterlibatannya dalam kasus korupsi proyek e-KTP. Pada tahun 2017, ia diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus tersebut. Momen ini menjadi salah satu titik krusial dalam karir politiknya, meskipun ia tetap membantah berbagai tuduhan yang dialamatkan padanya.
Chairuman Harahap adalah sosok yang memiliki perjalanan karir yang panjang dan beragam, mulai dari hukum hingga politik. Dengan latar belakang pendidikan yang kuat dan pengalaman di berbagai posisi strategis, ia telah memberikan kontribusi signifikan dalam bidang hukum dan pemerintahan di Indonesia. Meskipun menghadapi kontroversi, perannya dalam politik dan hukum tetap menjadi bagian penting dari sejarah karirnya.
