plutkumkmgianyar.com – Kupang, 5 Desember 2024 – Penutupan Tanwir Muhammadiyah di Kupang menjadi momen penting bagi seluruh anggota dan simpatisan organisasi ini. Acara yang berlangsung dengan khidmat ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nasir, yang memberikan pesan penting tentang pentingnya kerendahan hati dalam berorganisasi dan bermasyarakat.
Tanwir Muhammadiyah adalah pertemuan tahunan yang diadakan oleh organisasi Muhammadiyah untuk membahas berbagai isu penting yang berkaitan dengan perkembangan organisasi dan masyarakat. Acara ini juga menjadi ajang konsolidasi dan penguatan visi-misi Muhammadiyah dalam menghadapi tantangan zaman.
Dalam sambutannya, Haedar Nasir menekankan pentingnya menjaga kerendahan hati dalam setiap tindakan dan keputusan yang diambil oleh anggota Muhammadiyah. Ia mengingatkan bahwa kesuksesan dan pencapaian yang telah diraih oleh Muhammadiyah tidak boleh membuat anggotanya menjadi sombong atau merasa lebih baik dari orang lain.
“Kita harus selalu ingat bahwa segala pencapaian kita adalah berkat rahmat dan karunia dari Allah SWT. Oleh karena itu, kita tidak boleh sombong atau merasa lebih tinggi dari orang lain. Kerendahan hati adalah kunci untuk terus berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujar Haedar Nasir.
Haedar Nasir juga menjelaskan bahwa kerendahan hati adalah nilai utama yang harus dimiliki oleh setiap anggota Muhammadiyah. Kerendahan hati tidak hanya membuat seseorang lebih mudah diterima oleh masyarakat, tetapi juga membuka pintu bagi kolaborasi dan kerjasama yang lebih baik.
“Kerendahan hati membuat kita lebih peka terhadap kebutuhan dan masalah orang lain. Dengan demikian, kita bisa lebih efektif dalam memberikan solusi dan kontribusi positif bagi masyarakat,” tambahnya.
Haedar Nasir juga mengajak seluruh anggota Muhammadiyah untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan zaman. Ia menekankan bahwa Muhammadiyah harus tetap relevan dan mampu menjawab tantangan zaman dengan solusi yang kreatif dan bermanfaat.
“Muhammadiyah harus terus bergerak maju, tidak boleh berhenti atau puas dengan pencapaian yang telah diraih. Kita harus terus mencari cara baru untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa,” ujarnya.
Acara penutupan Tanwir Muhammadiyah di Kupang berlangsung dengan khidmat dan dihadiri oleh ribuan anggota dan simpatisan Muhammadiyah dari berbagai daerah. Selain Haedar Nasir, hadir pula beberapa tokoh penting lainnya yang memberikan sambutan dan pesan-pesan inspiratif.
Penutupan Tanwir Muhammadiyah di Kupang menjadi momen penting bagi seluruh anggota Muhammadiyah untuk merenungkan kembali nilai-nilai dasar yang menjadi landasan organisasi ini. Dengan pesan yang disampaikan oleh Haedar Nasir, diharapkan seluruh anggota Muhammadiyah dapat terus menjaga kerendahan hati dan semangat untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.