PLUTKUMKMGIANYAR – Pada Selasa (12/12/2023), seorang wanita yang berusia 37 tahun terkejut saat mengetahui bahwa dirinya hamil usia 23 minggu dengan janin yang bertumbuh di dekat ususnya.

Wanita yang tinggal di Pulau Reunion, di Samudera Hindia dekat Madagaskar dan Mauritius itu awalnya mengeluhkan gejala kembung dan sakit perut selama 10 hari. Akibat sakitnya tak kunjung membaik, dirinya memutuskan untuk pergi ke dokter Prancis untuk menjalani pemeriksaan. Hasil dari diagnosis dokter tersebut mengatakan bahwa kehamilan tersebut terjadi di luar rahim atau di perut.

Dokter mengatakan kasus kehamilan seperti ini sangat langka dan mungkin terjadi saat janin mulai tumbuh di saluran tuba yang membawa sel telur dari ovarium ke rahim. Dalam seiring waktu, lubang ini bisa pecah sehingga memungkinkan janin berpindah ke dalam rongga. Dokter menyebutkan bahwa wanita tersebut perlu menunggu hingga usia kehamilannya 29 minggu agar meningkatkan kelangsungan hidup dua nyawa tersebut.

“Bayi dapat hidup diluar rahim sejak usia 24 minggu, tetapi tingkat kelangsungan hidupnya lebih rendah dari yang lain. Kasus ini merupakan kasus paling langka yang baru ada di dunia kedokteran.” Ucap Dokter.