/Matteo Messina Denaro, Bos Mafia Italia Meninggal Dunia Setelah Menghabiskan Hidupnya Di Penjara
https://plutkumkmgianyar.com/

Matteo Messina Denaro, Bos Mafia Italia Meninggal Dunia Setelah Menghabiskan Hidupnya Di Penjara

PLUTKUMKMGIANYAR – Matteo Messina Denaro, bos mafia Italia paling terkenal Cosa Nostra, meninggal dunia pada Senin (25/9) setelah menghabiskan hidupnya di penjara. Setelah perawatan kanker usus besar di rumah sakit San Salvatore di L’Aquila, Messina Denaro meninggal dunia.

Tersangka pemimpin kartel Cosa Nostra Italia, Messina Denaro, diduga memerintahkan pembunuhan. Sebelum ditangkap pada tahun 1993 di fasilitas medis swasta di Palermo, bos mafia Italia itu buron. Ia pernah masuk dalam daftar Interpol Europol sebagai buronan paling dicari di Eropa.

Dugaan keterlibatannya dalam pemboman mematikan di Milan, Florence, dan Roma pada akhir tahun 1990an mengakibatkan hukuman penjara seumur hidup pada tahun 2020.

Selain itu, Messina Denaro dituduh menyiksa dan membunuh Giuseppe Di Matteo yang berusia 11 tahun sebelum dia meninggal. Pentolan Cosa Nostra itu memegang rekor hilang paling lama, yakni hampir 30 tahun hilang.

Messina Denaro ditahan setelah penggerebekan polisi yang melibatkan 100 agen anti-mafia Carabinieri terjadi di klinik Maddalena pada Januari tahun ini.

Selain itu, badan anti-mafia Italia berhasil menyita aset senilai 3 miliar euro yang terdaftar atas nama mitra, kerabat, dan rekan Messina diperkirakan telah membantu bersembunyi selama hampir 30 tahun.

Almarhum pemimpin mafia Bernardo Provenzano, yang ditangkap di tempat persembunyiannya di Corleone, Sisilia, pada bulan April 2006, digantikan oleh Messina, yang juga dikenal sebagai Diabolik atau Iblis.

Adik laki-laki Messina Denaro, Salvatore Messina Denaro, termasuk di antara mereka yang ditahan pada tahun itu dan menolak memberikan kesaksian atas namanya.

Atas keterlibatannya dalam organisasi kejahatan mafia Cosa Nostra, kakak perempuan Messina Denaro, Patrizia Messina Denaro, menerima hukuman penjara 14 tahun pada tahun 2013.