Donald Trump kembali melebarkan sayap bisnisnya. Lewat Trump Organization, ia membangun kawasan golf dan resor mewah senilai US$1,5 miliar di Vietnam. Proyek ini memperkuat ekspansi Trump di Asia Tenggara yang kini berkembang pesat.
Trump Organization bekerja sama dengan pengembang lokal. Mereka memilih Provinsi Phu Yen alternatif medusa88 sebagai lokasi karena wilayah ini menawarkan pantai alami dan potensi wisata besar. Di atas lahan ratusan hektare, mereka akan membangun lapangan golf internasional, hotel bintang lima, vila pribadi, restoran mewah, dan pusat kebugaran.
Eric Trump memimpin langsung proyek ini. Ia menyebut Vietnam sebagai pasar strategis dengan stabilitas dan pertumbuhan ekonomi yang menjanjikan. Menurutnya, Asia Tenggara memberi peluang besar untuk investasi jangka panjang, terutama di sektor pariwisata.
Pemerintah Provinsi Phu Yen mendukung penuh proyek tersebut. Mereka menilai kawasan ini akan menciptakan ribuan lapangan kerja dan meningkatkan daya tarik wisata internasional. Otoritas setempat juga menjanjikan kemudahan perizinan serta pengembangan infrastruktur pendukung.
Trump Organization menargetkan pembangunan dimulai akhir 2025, setelah semua izin dan kajian lingkungan selesai. Mereka memperkirakan fase pertama rampung dalam tiga tahun.
Proyek ini menambah portofolio properti mewah Trump di luar Amerika. Setelah sukses di Timur Tengah dan Eropa, kini Trump menyasar Vietnam sebagai pusat pertumbuhan baru. Kawasan ini akan bersaing dengan destinasi elite seperti Bali, Phuket, dan Dubai.
Dengan langkah ini, Trump menunjukkan ambisi besar untuk tetap dominan di industri properti global. Ia terus bergerak aktif menjawab peluang pasar, memperkuat brand, dan menghadirkan standar kemewahan kelas dunia di Asia Tenggara.
